Makna Denotasi Makna denotasi yakni makna yang sebenarnya. Makna ini sesuai dengan makna yang terdapat di kamus bahasa Indonesia. Makna denotasi tidak perlu ditafsirkan alasannya yakni makna tersebut memang sudah makna apa adanya. Makna denotasi bersifat objektif dan sering dipakai dalam artikel-artikel ilmiah. Contoh makna denotasi: 1. Ayah membaca buku. Makna denotasi: - Ayah : orang bau tanah kandung pria atau bapak - membaca: melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis - buku: lembar kertas yang berjilid, berisi goresan pena atau kosong 2. Tangan kanan Ibu digigit semut. Makna denotasi: - tangan kanan: tangan yang berada di sebelah kanan - Ibu: o...
oleh: Andi Dwi Handoko, S.Pd. Ada kalanya, kita mendengar seorang mengucapkan kalimat yang mengandung kata “sekedar”. Kata ini bahkan sudah sering kita dengar di beberapa lirik lagu Indonesia. Contohnya saja lagu yang dibawakan Ada Band “Haruskah Kumati”. " Tiadakah ruang di hatimu untukku Yang mungkin sanggup ‘tuk kusinggahi Hanya sekedar penyejuk di dikala kulayu Ku ‘tlah menantimu sampai simpulan masa” Ada juga lirik lagu yang dibawakan Sheila on 7 (kebetulan aku juga penggemar grup musik ini) yang berjudul “Sahabat Sejati”. “Kita s’lalu berpendapat, kita ini yang terhebat Kesombongan di masa muda yang indah Aku raja kaupun raja Aku hitam kaupun hitam Arti teman lebih dari sekedar materi” Tidak hanya itu, lagu usang berjudul “Kucari Jalan Terbaik” yang dipopularkan oleh Pance ini pun mengandung kata “sekedar”. “Senyum dan tawa hanya sekedar saja Sebagai perhiasan sempurnanya sandiwara Berawal dari manisnya kasih sayang Terlanjur ki...
Setelah beberapa tahun ini ada wacana penambahan soal esai USBN (Ujian Sekolah Berstandar Nasional), risikonya pemerintah tetapkan untuk memakai soal esai pada USBN pada tahun ini. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pun telah tetapkan hanya tiga mata pelajaran yang diujikan dalam USBN 2018 bagi penerima didik kelas 6, yakni Bahasa Indonesia, Matematika, dan IPA. Sebelumnya beredar wacana di masyarakat bahwa USBN 2018 ini akan diterapkan ujian dengan jumlah 8 mata pelajaran. Dilansir dari website Kemendikbud , Kepala Balitbang Kemendikbud Totok Suprayitno menyampaikan bahwa porsi soal yang diberikan yakni 90 persen berbentuk pilihan ganda dan sekitar 10 persen berbentuk esai. Dia beralasan selama ini, ujian sekolah selalu diberikan bentuk soal pilihan ganda sehingga siswa sering berpikir spekulatif dan siswa tidak terbiasa berargumen alasannya yakni serba pilihan ganda. (Baca juga: Kumpulan Soal Latihan USBN Lainnya ) Nah, kali ini DapurImajinasi sebaga...
Komentar
Posting Komentar